Aku tau yang aku laluin ini salah, mencintai kamu !
Namun dalam perihal cinta, logika nggak pernah setuju !
Dalam perihal rindu, gengsi nggak pernah tunduk !
Meski disini tanpa kamu, melihat senyum kamu, bikin aku ngerasa nggak sendiri.
Ada kamu disini, dihati ini, meski juga di hatinya.
Memang, cinta yang besar bukan dinilai dari seberapa memendamnya.
Tapi, seberapa berani mengungkapkannya dengan indah.
Tapi apa daya, aku bukan nggak berani ngungkapin ini.
Tapi, kamu masih milik dia.
Memangnya aku bisa apa, aku disini tanpa kamu
Aku cuman nggak mau ngancurin apa yang udah kamu bangun sama dia.
Aku bukan sok suci,sku cuman nggak mau keadaan kayak gitu terjadi sama kamu.
Aku cuman nggak mau ngeliat kamu sedih.
Biarkan saja aku disini menunggu, menunggu dalam dilema.
Dilema mengharapkan, dan menantimu akhirnya sendiri lagi.
Atau terus melihat kamu bahagia, meski dengannya.
Selengkapnya...
di khususkan untuk kamu-kamu yang berjiwa muda Untuk kamu yang merasa mencintai atau di cintai namun selalu merasa kurang.. :D
Minggu, 30 September 2012
Di Sini Tanpa Kamu
Jumat, 28 September 2012
Katty Perry-The One That Got Away
Summer after high school when we first met
We make out in your Mustang to Radio head
And on my 18th birthday we got that chain tattoos
Used to steal your parents' liquor and climb to the roof
Talk about our future like we had a clue
Never plan that one day I'd be losing you
And in another life I would be your girl
We keep all our promises, be us against the world
And in other life I would make you stay
So I don't have to say you were the one that got away
The one that got away
I was dreaming you were my Johnny Cash
Never one, we got the other, we made a pact
Sometimes when I miss you, I put those records on, whoa
Someone said you had your tattoo removed
Saw you downtown singing the blues
It's time to face the music, I'm longer your muse
(From: http://www.elyrics.net/read/k/katy-perry-lyrics/the-one-that-got-away-lyrics.html)
And in another life I would be your girl
We keep all our promises, be us against the world
And in another life, I would make you stay
So I don't have to say you were the one that got away
The one that got away
The one, the one, the one
The one that got away
All these money can't buy me a time machine, no
Can't replace you with a million rings, no
I should've told you what you meant to me, whoa
'Cause now I pay the price
In another life I would be your girl
We keep all our promises, be us against the world
And in another life, I would make you stay
So I don't have to say you were the one that got away
The one that got away
The one, the one, the one, the one
And in another life I would make you stay
So I don't have to say you were the one that got away
The one that got away
Selengkapnya...
Di Persimpangan,,Obati Luka
Aku terduduk di sini. Di persimpangan jalan menjadi saksi kamu pergi.
Sejak kamu pergi, dingin menyerang lagi. Namun kali ini bertemankan
sepi.
Aku menyaksikan punggungmu perlahan menjauh. Meninggalkan aku dengan
hati berjuta gaduh. Entah akankah kamu kembali berlabuh. Tepat di mana
hatimu pernah terjatuh.
Aku tak bisa menjadi cahaya. Dalam setiap langkahmu yang penuh lara.
Hingga kamu akhirnya memilih dia. Tinggal aku berpeluh luka.
Aku hanya berangan. Menjadikanmu sejuta kenangan. Dalam hati yang penuh harapan. Lupakan aku? Jangan.
Kamu tak perlu meragu. Jika kelak kamu lupa aku. Aku masih di sini terbujur kaku. Obati luka satu persatu.
Selengkapnya...
Kepada Kamu,,Dari Pundak Yang Tak Pernah Lelah
Sudah berapa tetes air mata yang keluar karenanya, dan aku yang mengusapnya?
Sudah berapa senyum yang hilang karenanya, dan aku yang memunculkannya?
Kamu tak pernah benar-benar sadar, atau pura-pura tak sadar apa yang
aku lakukan selalu saja tentang kamu. Semoga bukan karena kamu tak mau
sadar.
Melakukan apa pun untukmu selalu membuatku resah. Tidak, aku tak
memikirkan balasan yang mungkin tak akan aku terima, atau senyum yang
sedari awal bukan untukku. Aku hanya gelisah apakah kamu bertahan karena
adanya cinta, atau terpaksa. Sampai akhirnya aku menyadari satu sosok
dalam cermin. Aku yang bertahan, untukmu.
Entah. Aku tak tahu benar ini tentang cinta. Namun yang aku tahu,
cinta memang berkorban sampai sebegininya. Pengorbanannya tak pernah
terbatas. Sayangnya kadang tak pernah berbalas.
Akan tetapi apakah cinta yang agam harus bertahan sampai lebam?
Pundakku tak punya kata lelah menampung segala resah dan air matamu
untuknya. Ya, tak pernah untukku. Kamu menangis kepadaku, tapi
tangisanmu bukan untukku. Setelah semua yang aku lakukan, seketika kamu
tersenyum kepadaku, tetapi kemudian menyimpan sebagian besarnya untuk
dia.
Jangan salahkan aku terus mendoakanmu bersedih, karena hanya saat itu
kamu datang, duduk di sampingku, merebahkan kepala di pundakku.
Selengkapnya...
Lembaran Baru Yang Tertinggal
Halaman
demi halaman aku tulis, bersama kamu. Sekian lama harusnya kisah ini
cukup kamu mengerti. Atau aku mestinya cukup pahami. Namun cinta tak
pernah sederhana. Pahit, iya.
Pena dengan tinta hitam kita ukir selengkung demi selengkung.
Beberapa halaman penuh coretan karena amarah yang merana, atau kadang
terciprat cemburu yang memburu.
Semuanya kita lanjutkan, karena aku anggap hidup harus terus
berlanjut. Dan cinta ini, adalah hidup. Setidaknya bagiku. Aku sudah
meninggalkan halaman usang di belakang. Aku berpegang sampai nyawa ini
kuregang, kamu yang aku sayang. Setidaknya sampai rasa itu hilang. Entah
terjadi atau tidak, ah, jika iya rasanya begitu malang.
Aku mencintamu dengan terlanjur. Aku rela merebahkan jasad hingga
terbujur. Kamu diam seribu bahasa, aku lelah menenun asa. Sekali lagi,
tak bisakah kamu menunggu? Mencoba mengerti? Atau mungkin sedikit saja
pahami? Yang aku tulis dalam hati selalu kamu yang kucintai.
Pegang pena ini bersama, guratkan kisah kita.
Ah, maaf, cerpen kita maksudku. Nampaknya cerita ini terlalu singkat untuk disebut kisah.
Selengkapnya...
Bagaimana Jika
Terus saja memendam rasa. Memang tak terasa sampai semuanya hampa.
Apakah kamu pernah membayangkan? Kamu terus memendam rasa untuknya.
Melihat gerak demi gerak tubuhnya. Membayangkan setiap senyumnya.
Kemudian merefleksikannya di langit-langit kamar. Lalu secara otomatis
mengembangkan senyummu sendiri, hingga kamu merasa gila dan insomnia
dalam waktu bersamaan.
Kamu pernah merasakan? Mengendap-endap. Mencuri pandang akan indah
dirinya. Menimbang-nimbang akan menyapanya. Mengurungkan semua niat
seraya membuang muka ketika dia menengok ke arahmu. Di saat itu juga
kamu kesal karena tak mendapatkan sapanya, tetapi bahagia karena dengan
menegok ke arahmu, berarti dia menyadarimu.
Apa kamu pernah mengharapkan? Menapaki jalan yang berbeda setiap
harinya. Kemudian menghentikan pencarian jalan dan terus melewatinya
ketika tahu bahwa dia juga menginjakkan kaki di sana. Berpapasan
dengannya secara pura-pura tidak sengaja.
Pernahkah kamu memikirkan? Semua sumringah yang menyelinap ke dalam
kelopak mata. Mengganggu semua mimpi yang hendak hadir. Mengubah semua
benak menjadi layar putih, memproyeksikan khayalan demi khayalan tentang
dirimu. Hanya karena kamu menyebut namaku, meski tidak dengan benar.
Namun apakah kamu pernah melamunkan? Bahwa sesungguhnya dia melakukan
hal yang sama denganmu, hanya saja dia sama keras kepalanya denganmu.
Kepala batu dan hati berliannya memaksanya memendam perasaan, seperti
kamu.
Semuanya dilalui sampai waktu yang lama, lebih lama dari yang pernah
kamu bayangkan. Hingga masing-masing dari kamu lupa, kemudian menemukan
sangkar hati yang baru. Bagaimana jika, ketika kamu merasa bahwa yang
kamu dapatkan sekarang benar-benar untukmu, kamu mendapati dia yang
pernah kamu cinta dalam diam, ternyata juga mencintaimu. Dalam diam.
Bagaimana jika…
Selengkapnya...
Engkau Pergi Bersama Mimpi
Tak lupakah kamu dengan apa yang sudah kamu lakukan?
Kamu datang seperti duri, lalu pergi seperti mimpi. Tanpa diminta.
Namun ketika aku sedang benar-benar menginginkannya, kamu hanya memberi
ruang hampa. Apa yang kamu lakukan ini, semata cinta, atau hanya
permainkan rasa?
Jangan buang waktumu dengan membuang-buang waktuku. Jika tak ingin
miliki hati, jangan bawa pergi bahkan berlari dan tak kembali.
Kembalikan hati itu ke tempat semula jika kamu memang tak berminat
lipurkan lara.
Aku menghela napas.
Baik. Aku biarkan kamu pergi bawa hatiku. Tapi beri tahu aku, siapa
sebenarnya yang membawa hatimu, hingga kamu tak memilikinya sama sekali
untukku?
Selengkapnya...
be ure self
Mereka banyak bicara..lebih senang mencela !! Bersaing harta milik orang tua,rendah sekali mereka !! Banci fashion yg merajalela kmudian di perbudak metamorfosa !! Glamour popular elegan saya rasa percuma !! Oh please..come on, be ur self !! Selengkapnya...
Ternyata,memang butuh jarak.. dari sini tiba² kamu menjadi masa lalu.kehilangan yg ta’ hilang² juga :O Selengkapnya...
Hitam Putih Kisah Kita
Kadang hidup terasa begitu mudah,begitu indah,saat aku rasa sedang ga’ ada beban dlm pikiran..Kalo dipikir² trnyata sgala sesuatu emang ga’ ada yg mudah,ga’ ada yg benar² mudah,meskipun sebenarnya sesimpel suatu hubungan sebab-akibat,hitam & putih, benar & salah,serta aku & kamu Selengkapnya...
So so sweet! :)
- Boy: You know what?
- Girl: What?
- Boy: Next time i see you, don't wear that skirt again, it's too revealing
- Girl: Why? I thought you loved that skirt
- Boy: Next time, wear something that reaches to your ankles
- Girl: Ok whatever
- Boy: A dress that reaches to your ankles.. and wear long white gloves that reach to your elbows
- Girl: What?
- Boy: Trust me
- Girl: What are you trying to do? Hide me from everyone?
- Boy: Do up your hair as well real pretty
- Girl: Are You listening to what i'm saying? You're so conservative, don't choke me like this... Are you kidding me?
- Boy: I'm dead serious.
- Girl: You know i dont like guys who boss me around.
- Boy: Wear a veil...
- Girl: ... what?
- Boy: Wear this ring too.
- Girl: ....
- Boy: Marry Me.
- ✖_✖
Thinking
Sesaat lagi km akan mengetahui perbedaan yg halus,antara menggandeng
tangan & merantai jiwa.cinta bukanlah sandaran..teman bukan berarti
rasa aman,ciuman bukanlah kontrak & janji bukanlah hadiah.nikmatilah
setiap pemberian yg ada..sgala kehilangan,kehadiran,
kebersamaan,kesendirian.
smuanya adalah berkah yg tak layak dikesampingkan..
Selengkapnya...
Lihatlah
Selengkapnya...mungkin kita tidak taubahkan mungkin kita tidak akan pernah taubagaimana rasanya jika saja kita ada dalam kondisi itu.kita terlalu individualistis..kita terlalu egoiskita terlalu tulibahkan kita terlalu butauntuk melihat tiap tetes air mata dan jerit tangis itu…masih adakah masa…
So Valuable a Mother
Rabu, 26 September 2012
kalau kamu tidak ada disaat aku butuh , kenapa marah kalau tempatmu digantikan ?
berhentilah menghuni hatiku jika hanya untuk menorehkan luka
pergi dan jangan sisakan apapun disana
karena ada yang harus direlakan dalam hidup ini
untuk itu Tuhan menciptakan ikhlas
walau pada akhirnya jalan kita berbeda,,paling tidak
di dalam kenangan,,kita pernah belajar saling memeluk untuk saling melepaskan
kesementaraan bersamamupun adalah abadi sesaat
karena cinta tidak selalu tegas,,ketika ia berakhir...pasti ada yang tersisa
cinta ngga harus bersama,,ngga harus menyentuhmu,,
membiarkan dirimu bahagia walau ngga disampingku,,itu ketulusan cintaku
aku ngga mengizinkan hatiku semakin terluka dan terus bertahan hanya untuk hati yg separuh
kita terlalu sibuk mengutuk jarak hingga lupa menghargai waktu
sekarang,,bukan kehilangan yang aku sesali,,tp kenangan yang terus melekat..!!
lihat...kita yang dulu hebat,,saling menemukan,,saling mempertahankan,,walau akhirnya kalah kemudian
ini bukti,,dulu pernah ada cinta !! bahwa dulu pernah ada kita
bahwa kita pernah saling mempertahankan walau akhirnya saling melepaskan...
Selengkapnya...
Selasa, 25 September 2012
Selengkapnya...